Berhala perangkat negara

dengan atau tidak.
bahkan hingga mata tertanam tenggelam.
otak terlilit daftar harga, bagai nyamuk
dan laba-laba disudut kamar.
riang sang keyboard digital.
menggelitik mengejangkan nafsu beradu
antara atas dan bawah,
kiri dan kanan,
depan dan belakang.
serta, menahan biji murka dalam lintingan
kertas, tembakau dan cengkeh.
seteguk limpahan malam.
tersedu berhiaskan busa layak limbah
pemukiman warga.
ooh indahnya dunia tercipta.
pemuja berhala-berhala perangkat negara,
beradu dalam modus masa depan yang
"mungkin".
sementara didepan mata banyak
terbelenggu, terlilit, terbakar, terpaksa,
tercekik seperti barang display dalam
etalase terkebiri matahari.
Seperti telaga dan gurun.
Seperti bumi dan langit.
Sungai dan parit.
Gunung dan bukit.
Kesetimpangan cepat terbangun seperti
deretan ruko bibir sungaiku.
# KopiDiniHari
Wed

Sam Djo

No comments:

Post a Comment